LAKRI Akan Usut Anggaran Tuna Susila Parawarsa Dinsos Sumut di Berastagi

 

 

METRO24.CO, TANAH KARO – Lembaga Anti Korupsi Indonesia Wilayah Sumatera Utara (LAKRI) akan mengusut tuntas dugaan penyelewangan dana anggaran di UPT Tuna Susila Parawarsa Berastagi.

 

Pengusutan kasus ini ketika melakukan Investigasi secara langsung di Unit Pelaksana Teknis Tuna Susila (Parawarsa) dibawah naungan Dinas Sosial Sumut berada di Kecamatan Berastagi.

 

Demikian ditegaskan, Ketua Korwil LAKRI Sumut Jesaya Ginting SH dimpingi ketua BAIN HAM Tanah Karo, Tekwan Sinuhaji dan Sekretaris PA Tanah Karo, Andre Sebayang kepada METRO24.CO pada Jum’at sore (24-11-2023).

 

Sore itu, lebih lanjut ditegaskan Jesaya Ginting lagi bahwa, saat melihat langsung kondisi Fasilitas yang ditempati oleh para warga Binaan Parawarsa sangatlah tidak layak.

 

Jesaya Ginting merinci jenis fasilitas seperti Tempat Tidur hanya tikar tipis tanpa beralaskan papan dan seprai, bantal yg kumuh tanpa sarung, selimut tipis kongsi berdua satu selimut, lemari papan yg reot.

 

Selain itu juga, menu makanan berupa nasi dan sayur tidak seperti yang tercantum didaftar. Dan pakaian dalam wanita tidak pernah dikasih, pembalut wanita juga tidak pernah ada dikasih, yang lebih mirisnya ada warga binaan tidur dibawah dikarenakan tidak muat ditempat tidur. Sehingga Ketua Korwil menduga adanya penyelewengan anggaran di UPT tersebut.

 

Oleh karena itu, nantinya akan kita pertanyakan 1. Berapa Dana Anggaran Untuk Pembinaan Tuna Susila dari Dinsos Provinsi?

2. Terhadap warga Binaan apa saja Fasilitas yang diberikan? 3. Berapa anggaran untuk Siraman Rohani terhadap warga Binaan?

 

Serta, 4. Berapa anggaran untuk warga binaan Tuna Susila biaya Dokter? 5. Lauk pauk apa saja yang diberikan kepada warga binaan Tuna Susila? 6. Berapa anggaran untuk pembelian bahan produk keterampilan warga binaan Tuna Susila?

 

Dengan demikian dalam waktu dekat, LAKRI Sumut akan membuat laporan pengaduan ke aparat Penegak Hukum baik di Kepolisian maupun di Kejaksaan Sumut, beber Jesaya Ginting. (John Ginting)